#footer-column-divide { clear:both;background: #3B5998;color:#ffcc66; } .footer-column { padding: 10px; }

UNIVERSITAS INDONESIA

Veritas, Probitas, Justisia

IMS FTUI 2014

Integratif dan Kontributif

Civil Engineering

Proud To Be Civil Engineer

CENS UI 2013

Contribute to our country

OIM FTUI 2014

Ayo sipil pasti bisa rebut juara !!! #SemangatBerprestasi

Kamis, 30 Agustus 2012

MANFAAT MANAJEMEN KONSTRUKSI



Yang dimaksud dengan proyek adalah suatu usaha untuk mencapai suatu tujuan tertentu yang dibatasi oleh waktu dan sumber daya yang terbtas. Sehingga pengertian proyek konstruksi adalah suatu upaya untuk mencapai suatu hasil dalam bentuk bangnan atau infrastruktur.

Manajemen proyek konstruksi adalah proses penerapan fungsi-fungsi manajemen (perencanaan, pelaksanaan dan penerapan) secara sistimtis pada suatu proyek dengan mengunkan sumber daya yang ada secara efktif dan efsien agar tercapai tujuan proyek secara optimal.

Manajemen Konstruksi meliputi mutu fisik konstruksi, biaya dan waktu. manajemen material dan manjemen tenaga kerja yang akan lebih ditekankan. Hal itu dikrenakan manajemen perecanaan berperan hanya 20% dan sisanya manajemen pelaksanaan termasuk didalamnya pengendalian biaya dan waktu proyek.

Manajemen konstruksi memiliki beberapa fugsi antara lain :

1. Sebagai Quality Control untuk menjaga kesesuaian antara perencanaan dan pelaksanaan
2. Mengantisipasi terjdinya perubahan kondisi lapngan yang tidak pasti dan mengatasi kendala terbatasnya waktupelaksanaan
3. Memantau prestasi dan kemajuan proyek yang telah dicpai, hal itu dilakukan dengan opname (laporan) harian, mingguan dan bulanan
4. Hasil evaluasi dpat dijadikan tindakan pengmbilan keptusan terhadap masalah-masalah yang terjadi di lapangan
5. Fungsi manajerial dari manajemen merupakan sistem informasi yang baikuntuk menganalisis performa dilapangan

Tujuan Manajemen Konstruksi
Sasaran Manajemen Konstruksi adalah mengelola fungsi manajemen atau mengatur pelaksanaan pembangunan sedemikian rupa sehingga diperoleh hasil optimal sesuai dengan persyaratan (spesification) untk keperluan pencapaian tujuan ini, perlu diperhatikan pula mengenai mutu bangunan, biaya yang digunakan dan waktu pelaksanaan Dalam rangka pencapaian hasil ini selalu diusahakan pelaksanaan pengawasan mutu ( Quality Control ) , pengawasan biaya ( Cost Control ) dan pengawasan waktu pelaksanaan ( Time Control ).

Penerapan konsep manajemen konstruksi yang baik adalah mulai tahap perencanaan, namun dapat juga pada tahap - tahap lain sesuai dengan tujuan dan kondisi proyek tersebut sehingga konsep MK dapat diterapkan pada tahap - tahap proyek sebagai berikut

1. Manajemen Konstruksi dilaksanakan pada seluruh tahapan proyek. Pengelolaan proyek dengan sistem Manajemen Konstruksi, disini mencakup pengelolaan teknis operasional proyek, dalam bentuk masukan - masukan dan atau keputusan yang berkaitan dengan teknis operasional proyek konstruksi, yang mencakup seluruh tahapan proyek, mulai dari persiapan, perencanaan, perancangan, pelaksanaan dan penyerahan proyek.

2. Tim Manajemen Konstruksi sudah berperan sejak awal disain, pelelangan dan pelaksanaan proyek selesai, setelah suatu proyek dinyatakan layak ('feasible ") mulai dari tahap disain.

3. Tim Manajemen Konstruksi akan memberikan masukan dan atau keputusan dalam penyempurnaan disain sampai proyek selesai.

4. Manajemen Konstruksi berfungsi sebagai koordinator pengelolaan pelaksanaan dan melaksanakan fungsi pengendalian atau pengawasan.

Sumber: www.ilustri.org

MITI PAPER CHALLENGE 2012

Pengelolaan Sumber Daya Alam Dan Lingkungan Berbasis Green Innovation Guna Menyelamatkan Masa Depan Perekonomian Indonesia
KETENTUAN KOMPETISI MPC
A.   Persyaratan
Persyaratan untuk mengikuti kompetisi MITI Paper Challenge ini antara lain:
  1. Terdaftar sebagai mahasiswa aktif  Diploma atau S-1  atau alumni Perguruan Tinggi maksimal 1 tahun di seluruh Indonesia
  2. Peserta dapat perseorangan atau berkelompok 2-3 orang dalam satu/beda Perguruan Tinggi.
  3. Seorang mahasiswa tidak diperkenankan merangkap sebagai ketua penulis pada kelompok bidang yang lain.
  4. Seorang mahasiswa maksimal menjadi tim pada 2 kelompok.
  5. Setiap peserta/kelompok dibimbing oleh seorang dosen pembimbing.

B.    Substansi
  1. Substansi tulisan merupakan gagasan atau hasil penelitian  yang telah teruji.
  2. Gagasan yang ditulis dapat berupa deskripsi, analisis, maupun sintesis fenomena-fenomena yang diangkat secara ilmiah, serta didukung oleh referensi ilmiah baik yang berasal dari buku, hasil penelitian sebelumnya, maupun jurnal hasil penelitian.

C.   Bidang Kajian
Lingkup bidang kajian MITI Paper Challenge (MPC) 2012 mempunyai
Tema : Pengelolaan Sumber Daya Alam Dan Lingkungan Berbasis Green
             Innovation Guna Menyelamatkan Masa Depan Perekonomian
             Indonesia
Sub Tema :
  1. Ekonomi kreatif
  2. Social Technopreneur
  3. Green Innovation berbasis SDAL
  4. Nanotechnology
  5. Pengelolaan Sumber daya Alam
  6.  Kebijakan pemerintah dalam hal SDAL (Sumber Daya Alam dan Lingkungan) dan ekonomi
  7. Penerapan pengelolaan SDAL dalam pendidikan
 mencakup 3 bidang yaitu: Sosial, Sains, dan Pendidikan

D. Alur Seleksi Naskah

Alur seleksi dari MITI Paper Challenge adalah, sebagai berikut:
1 Agustus-30 September 2012   Penerimaan naskah
7 Oktober 2012                                 Pengumuman seleksi administratif
1 November 2012                            Pengumuman 10 jurnal terbaik
13-14 Desember 2012                    Presentasi 10 jurnal terbaik
15 Desember 2012                           Pengumuman pemenang pada acara IIEO

E. Ketentuan Penulisan
  1.  Naskah ditulis dalam kertas ukuran A4, huruf times new roman, font 12, spasi 1.5, margin normal, before & after spacing 0 pt.
  2. Jumlah halaman 8-12 halaman* mencakup: Judul; Abstrak (sebutkan kata kunci); Pendahuluan; Kajian pustaka; Metodologi; Pembahasansolusi permasalahan; Kesimpulan; Referensi; Lampiran (jika ada); Biodata singkat penulis (dibuat dalam bentuk narasi maksimal 100 kata)
  3. Disertakan lembar sampul dan orisinalitas karya (di luar jumlah 12 halaman). 
F. Juri
  • Perwakilan dari MITI Innovation Centre
  • Perwakilan dari MITI Mahasiswa
  • Perwakilan dari akademisi/praktisi

H. Biaya Pendaftaran
Biaya pendaftaran sebesar Rp 30.000,00 dikirimkan ke rekening panitia:
Panitia MPC 2012 MITI Mahasiswa
a.n Mega Trishuta Pathiassana
Bank Mandiri KCP. Depok UI
No.Rekening: 157-00-0254961-7

I. Format Pendaftaran
  Formulir Pendaftaran (70.5 KiB, 75 hits)
atau dapat diunduh di sini. Formulir dikirim kembali ke ripimitim@yahoo.com paling lambat 30 September 2012 pukul 23.59 WIB dalam format (.doc), dalam 1 file archive (.zip) bersama dengan file naskah (.doc), scan KTM (.jpg), dan scan bukti pembayaran (.jpg).
Format penamaan file :
  1. Formulir: Formulir-Nama.doc. Contoh: Formulir–Ferry,irawan,santi.doc
  2. Naskah jurnal: Judul naskah-Nama.doc. Contoh: Pemanfaatan Sansiviera Sebagai Komponen Penguat Dalam PMC-Ferry,irawan,sant.doc
  3. Scan KTM: KTM – Nama.jpg. Contoh: KTM–Ferry,irawan,santi.jpg
  4. Scan Bukti Pembayaran: Bukti Pembayaran-Nama.jpg. Contoh: Bukti Pembayaran–ferry,irawan,santi.jpg
  5. File .zip: MPC 2012- Universitas-Nama-Judul naskah.zip. Contoh: MPC 2012–USU- ferry,irawan,santi-Pemanfaatan Sansiviera sebagai Komponen Penguat Dalam PMC. zip
Format subjek email : MPC 2012–Universitas-Nama-Judul naskah. Contoh: MPC 2012-USU-Ferry, irwan, santi-Pemanfaatan Sansiviera sebagai Komponen Penguat Dalam PMC
*Registrasi dianggap valid bila bukti pembayaran telah dikirim via email.

J. Kriteria Penilaian

  Kriteria Penilaian (93.0 KiB, 70 hits)
atau dapat diunduh di sini.
K. Hadiah
Juara 1 : Trophy, Piagam Penghargaan, Uang Tunai Rp 3.000.000,00
Juara 2: Trophy,  Piagam Penghargaan, Uang Tunai Rp 2.000.000,00
Juara 3 : Trophy, Piagam Penghargaan, Uang Tunai Rp 1.000.000,00
Juara Harapan 1, 2, 3 : Piagam Penghargaan dan  Uang Tunai @Rp 500.000,00
4 Finalis lainnya : Piagam penghargaan dan hadiah hiburan dari sponsor
Semua finalis akan mendapatkan buku dari kumpulan jurnal 10 finalis.

L. Kontak Panitia
Jika ada pertanyaan atau membutuhkan informasi lebih lanjut, silakan hubungi:
Yufita Eftiana:081803306030 (eftiana@yahoo.co.id)
Misdawita: 085265858063 (misdawita04@gmail.com)
Heru Edi Kurniawan: 085876104972 (heruedi@gmail.com)

MORE INFORMATION :
http://mitimahasiswa.com/2012/08/02/miti-paper-challenge-2012/


Jumat, 03 Agustus 2012

TIPS MENGHEMAT BIAYA KONSTRUKSI

Struktur memiliki pengaruh signifikan terhadap anggaran biaya pembangunan rumah. Terkadang, pembuatan struktur memakan 40 - 50 persen dari total biaya. Untuk menyiasati biaya mahal ini, berikut beberapa tips yang bisa Anda lakukan.

Ukuran rumah

Pastikan ukuran rumah Anda merupakan angka genap atau kelipatan angka panjang bahan material. Untuk baja, ukurannya 3 meter, 6 meter, 9 meter adalah angka ideal. Untuk beton, kelipatan 4 meter merupakan angka yang efektif.

Bentuk rumah

Bentuk denah kotak atau persegi panjang yang jauh lebih murah dan efisien ketimbang segitiga atau bentuk bersudut lainnya. Dari sisi material bangunan, bentuk melengkung biasanya menyisakan bahan material cukup banyak.

Lahan rumah

Lokasi juga mempengaruhi besar biaya struktur dan konstruksi. Memilih lahan dengan kemiringan yang cukup curam akan menambah biaya perataan rumah.

Kondisi cuaca dan iklim

Perhatikan pula bentuk struktur dan kosntruksi rumah tradisional setempat. Biasanya rumah vernakular sudah mengalami proses trial and error sehingga diperoleh desain yang paling sesuai dengan kondisi alam.

Sumber daya manusia

Jika Anda ingin membangun rumah murah, carilah tukang atau mandor handal. Terlebih bila Anda tak memiliki banyak waktu untuk mengawasi pembangunan. Mungkin upah mereka sedikit lebih mahal, namun biaya pembangunan jadi tidak membengkak.

Gunakan material lokal

Cara lain untuk mengurangi biaya pembangunan rumah adalah dengan menggunakan bahan bangunan sederhana namun bermutu. Beberapa material alternatif lokal dapat dipakai, selain menghemat energi juga tersedia banyak di sekitar hunian tempat tinggal. Contoh material lokal seperti bambu, batu bata, kayu, dan kayu kelapa.

Material alternatif

Selain material bangunan pada umumnya, sekarang ini ditemukan teknologi bahan alternatif yang lebih efektif. Material tersebut seperti semen mortar, beton aerasi, kertas, styrofoam (EPS Sandwich Panel), Fiber Semen, dan kotainer.

Sumber: Seri Rumah Ide Rumah Murah, Imelda Akmal Architecture Writer Studio, Gramedia Pustaka Utama